Monday, June 22, 2009

Kreativitas

Oleh Udo Z. Karzi

BAND-BAND indie Lampung mempunyai kualitas, power, dan karakter yang sangat khas, kata Dide, vokalis Hijau Daun. "Band-band indie Lampung berpotensi besar karena style-nya sangat beda," ujarnya lagi.

Yah, itulah kreativitas. Rupanya, diam-diam dunia anak muda Lampung kini memang sedang panen kreativitas. Seperti ditulis Bambang Eka Wijaya dalam Buras, setelah kepenyairan, kini dunia musik. Dan, sebenarnya tidak hanya di dua bidang itu saja.

Kalau pemerintah gembar-gembor tentang industri kreatif, maka kini Lampung sebenarnya sudah mulai masuk ke sana. Sebuah situasi yang hampir-hampir tidak kita sadari. Sebut saja prestasi siswa SMKN 5 Bandar Lampung yang baru-baru ini berhasil menang dalam lomba film dokumenter.

Kreativitas adalah proses mental yang melibatkan pemunculan gagasan atau konsep baru atau hubungan baru antara gagasan dan konsep yang sudah ada.

Sebenarnya, kreativitas dimiliki setiap orang dan merupakan hal penting untuk dapat memperoleh hasil kerja yang lebih baik. Setiap orang dengan taraf kecerdasan normal mampu berkreasi, melakukan pekerjaan secara kreatif. Kreativitas ditentukan dari banyak hal, seperti pengalaman, pengetahuan dan keterampilan teknis, serta kemampuan untuk berpikir dengan cara-cara baru.

Boleh jadi, uang merupakan motivator bagi munculnya kreativitas. Uang terkadang memang dapat memacu seseorang untuk bekerja lebih giat. Namun, tidak ada kaitan di antara keduanya. Malah orang-orang yang bekerja dengan begitu mengharapkan komisi atau bonus sering memiliki tingkat kreativitas yang lebih rendah.

Kreativitas akan semakin tumbuh jika lingkungan memberikan dorongan, serta menghargai ide-ide baru yang dihasilkan. Seseorang pun menjadi lebih kreatif bila ia menyenangi pekerjaannya, serta berupaya mengembangkan keterampilan yang dimiliki.

Dengan lapangan kerja semakin banyak tantangannya. Seseorang dituntut untuk dapat bertahan dalam perubahan yang kompleks, multitransisi, sehingga untuk dapat bekerja. Maka seseorang dituntut bekerja secara profesional dan kreatif. Untuk dapat profesional, seseorang harus menyadari dengan penuh bahwa Islam mendorong umat berlatih untuk bekerja dengan profesional dan kreatif.

Industri kreatif, di beberapa negara telah menjadi idola dan menyumbangkan pendapatan negara secara signifikan. Begitu pula di Indonesia. Sejak 2007, industri kreatif menjadi perhatian serius pemerintah. Bertepatan dengan Hari Ibu tahun lalu, tahun 2009 dicanangkan sebagai Tahun Industri Kreatif dengan becermin pada kontribusi yang mencapai Rp104 triliun dan terus meningkat.


Lampung Post
, Senin, 22 Juni 2009

2 comments:

  1. Kunjungan sore gan...

    hhmmm.. mantap artikelnya... ^_^

    ReplyDelete
  2. trims atas kunjungan. semoga betah.

    ReplyDelete