Saturday, July 28, 2018

Bak, Nyak Nutuuuk!

Oleh Udo Z Karzi


KEJADIAN benaran di pekon (kampung) saya akhir dekade 1980-an.

Seorang ayah membonceng anak bujangnya (balita) ke sebuah sekolah menengah atas. Setelah memarkirkan kendaraan dan menurunkan anaknya, sang ayah berujar, "Papa masuk ke dalam dulu ya, Hendri. Papa ada perlu. Hendri tunggu di sini sebentar ya Nak... "

Anaknya diam. Tapi, begitu ayahnya melangkahkan kakinya, Hendri berseru, "Bak, nyak nutuuuk! (Ayah, saya ikut!)."

Orang-orang dekat situ langsung senyam-senyum karena gak enak hati dengan sang ayah kalau sampai terbahak. Dan, muka ayah lumayan merah padam sembari ngedumel dalam hati, 'Dasar anak kecil gak bisa diajak begaya. Suruh panggil 'papa', masih saja 'bak'.'

Inai do kidah. 😂😂😂


Sabtu, 28 Juli 2018

No comments:

Post a Comment